Masalah umum pada Shockbreaker depan sepeda motor ialah kebocoran atau keluarnya oli shockbreaker, hal ini diakibatkan karena rusaknya sil shockbreaker. Jika hal ini dibiarkan dapat menyebabkan beberapa efek negatif pada kendaraan.
Berikut berapa efek negatif yang mungkin terjadi kerena kebocoran shockbreaker depan:
1). Dapat membuat slip pda ban
Kebocoran dapat menyebabkan oli shockbreaker keluar dan mengenai ban motor sehingga roda depan dapat kehilangan traksi atau slip, dan efek buruknya dapat menyebabkan ban tergelincir karena licin.
2). Menyebabkan daya cengkraman rem depan berkurang
Kebocoran sil sebelah kanan dapat menyebabkan oli mengalir hingga ke piringan cakram (Discbreak), sehingga ketika melakukan pengereman rem menjadi tidak maksimal.
3). Setang menjadi tidak seimbang
Berkurangnya oli pada sistem hidrolik suspensi depan dapat menyebabkan tidak seimbangnya shockbreaker kiri dan kanan, sehingga motor dapat menjadi cenderung miring kekiri atau kekanan
4). Ban depan terasa kempis
Bocornya oli suspensi, membuat berkendara tidak nyaman, karena ban depan terasa seperti kempis, padahal tidak.
5). Menyebabkan sentakan yang kuat pada jalan yang rusak
Saat berjalan dijalan yang rusak peran shockbreaker sangat dibutuhkan sebab dapat meredam sentakan yang terjadi karena jalan yang tidak rata, apabila suspensi bocor sentakan yang ini tidak dapat teredam, efek lainnya juga dapat menyebabkan pengendara kehilangan kendali dan terjatuh.
6). Menyebabkan komponen suspensi yang lain menjadi ikut rusak
Mengabaikan kebocoran sil shockbreaker dapat menyebabkan komponen lain menjadi rusak seperti bambu shockbreaker menjadi tergores, sehingga biaya akan menjadi lebih mahal karena yang tadinya hanya mengganti sil shockbreaker tapi karena bambu shockbreaker sudah ikut rusak maka komponen ini juga harus ikut diganti.
Komentar
Posting Komentar